Focus Group Discuss Kolaborasi Multipihak dalam Pengembangan Sosial Ekonomi Berbasis Komunitas.

January 9, 2024

Acara Focus Group Discuss ( FGD) bertajuk “Menuju masa depan pemberdayaan berkelanjutan” digelar pada Selasa, 09 Januari 2024. Sekaligus peresmian coworking space dan gallery umkm, serta kantor bersama Serabut Nusa dan Circularva di Ungaran Kabupaten Semarang.

Circularva mendeklarasikan diri sebagai entitas ekosistem ekonomi hijau yang berbasis pengelolaan sampah organik. Melalui kolaborasi multipihak, kami berharap masalah pengelolaan sampah organik dengan biokonversi larva bsf menjadi arus utama, sehingga akan terciptanya circular agent disetiap kota/kabupaten di Indonesia.Selain itu, bersama Serabut Nusa @serabutnusa_id , Circularva mendorong agar umkm pengelolaan sampah berbasis biokonversi larva bsf ini bisa memberdayakan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.

Acara tersebut di hadiri oleh Tim Serabut Nusa, Tim Circularva. Dan beberap stakeholder serta tamu undangan sbb : (1) Bupati Semarang yg diwakilkan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bp. Suratno, S.H., M. H. (2) Ketua DPRD Kab. Semarang. (3) Kepala Bidang Industri Agro Disperindag Prov. Jateng Bp. Ikhwan Joko Istarto. (4) Bp/Ibu Kepala Dinas Terkait atau yg mewakili. (5) Coca Cola Euro Pasific Partner (CCEP) Indonesia dalam hal ini Armytanti Hanum Kasmito. (6) Komite Ekonomi Kreatif Jawa Tengah. (7) FKWKS kab Semarang + Aliansi Jurnalis Independen Semarang. (8) Forum Komunitas Hija. (9) Akademisi (Komunikasi Undip). (10) Pelaku UMKMUMKM Center + Koperasi UMKM Center. (11) Bapak Anggoro (Owner Jenderal Maggot). (12) ⁠Ari Wibowo (Mosfis Indonesia. (13) ⁠Delahoya Christian dan Tim (MLBI Indonesia).

Circularva berharap kolaborasi pentahelix ini menghasilkan kerjasama yang dapat ditindak lanjuti bersama untuk menjadi bagian dari ekosistem pengelolaan sampah organik yang berkelanjutan dan berdampah pada pemberdayaan masyarakat.

Berikut record video bisa sobat hijau lihat di youtube :

Leave a Comment